Rabu, 05 Februari 2014

Mengetahui Tentang Indikator Teknikal Forex.



Indikator teknis dalam  forex sangat berguna bila dikombinasikan , dua atau lebih dari indikator bila digabungkan akan menghasilkan suatu kesimpulan tentang kecenderungan pergerakan harga selanjutnya dan tentunya ini dapat digunakan sebagai salah satu teknik memasuki pasar forex. Masalahnya adalah ketika trader melakukan kesalahan dalam penerapan  rumus. 
siso system, banyumas forex, purwokerto forex, pelatihan forex purwokerto, pelatihan forex banyumas, trader banyumas, trader purwokerto, sistem trading yang sederhana, edukasi forex, forex mudah


Indikator teknis adalah alat yang dapat menunjukkan kecenderungan pasar . Namun, seorang trader tidak harus bergantung pada indikator tersebut sepenuhnya dan membabi buta bertransaksi hanya karena data indikator tersebut . Indikator harus digunakan untuk memprediksi pergerakan berbagai mata uang  negara. Namun, anda harus diingat bagaimana seperti apa pergerakan pasar forex terjadi . Mempercayai penilaian dan mengambil risiko harus juga  dihitung .

Kesalahan umum kedua bahwa pedagang  tidak melacak derivatif forex formula tertentu , sehingga data yang didapat tidak benar benar akurat yang pada akhirnya menimbulkan kerugian. Anyway, memahami dalam menggunakan  beberapa indikator merupakan hal yang bijaksana pada waktu tertentu ( memberi penekanan pada indikator tertentu ) akan meminimalkan risiko secara dramatis .

 Berikut ini adalah empat klasifikasi dasar indikator teknis dalam forex :

1 . Indikator Trend : Kelompok ini terdiri dari rata-rata bergerak , parabolic SAR , dan MACD sebagai yang utama . Gerakan trend membantu dalam menentukan waktu untuk memulai masuk pasar forex.

2 . Indikator Momentum : Indikator-indikator ini berosilasi oleh alam . Indikator ini memberikan informasi tentang posisi overbought atau oversold di pasar forex . Mereka juga menunjukkan sinyal untuk tren baru . Yang paling disukai dalam kelompok ini adalah Stochastic , RSI , dan CCI .

3 .Indikator Volume : Mutasi harga tergantung pada volume yang telah diperdagangkan .Artinya , pergerakan harga yang berakar dari volume tinggi menerima sinyal lebih kuat dari mereka terinspirasi oleh sebaliknya. Indikator Volume termasuk indeks berlaku, Chaikin Money Flow, indeks aliran uang , dan sejenisnya .

4 .Indikator Volatilitas : Kelompok ini memprediksi volatilitas pasar , mengingat perubahan yang nyata terjadi dari volume yang mendasari serta perilaku harga masing-masing.


Strategi Sederhana dengan menggunakan indicator Daily Open line

Satu lagi yang akan penulis sampaikan untuk semua yang berminat di dalam dunia perdagangan forex. Strategi yang sangat sederhana dengan hany...