Ruang Kerja Trader Forex di Rumah

Sebelum memulai bisnis trading forex, pastikan dahulu semua sarana dan prasarana yang diperlukan. Pemahaman serta kecukupan mengenai keilmuan forex adalah suatu modal yang mendasar. Apabila semua persyaratan telah terpenuhi, selanjutnya perlu untuk menyiapkan skedul dan tujuan pasti serta target yang akan dicapai dalam bisnis ini. 

Mungkinkah bisa bisnis trading online dirumah? Itu merupakan pertanyaan yang sering menjadi pertanyaan kita. Suatu pemikiran yang sangat mungkin dan bisa diwujudkan, karena secara prinsip trading online dapat dilakukan dimana saja. Satu hal yang penting dan mendasar adalah bagaimana kita menjalankan bisnis ini secara professional walaupun di lingkungan rumah sendiri. Berikut ini adalah hal hal yang perlu diperhatikan apabila kita akan memulai trading forex online di rumah.

Hal hal yang diperlukan dalam membuka kantor  trading forex online dirumah sendiri

1. Sebuah ruangan yang tenang ukuran sedang namun longgar yang nyaman bersih akan dijadikan kantor dan usahakan ruangan tersebut menjadi bagian rumah dimana kita bisa melihat lingkungan rumah. Akan lebih baik lagi jika menghadap ketaman dengan tujuan untuk merefresh mata dan pikiran kita.

2. Dekorasi ruangan itu sesuai dengan yang kita sukai sehingga membuat ruangan yang akan dijadikan sebagai kantor menjadi nyaman untuk anda bekerja. Jika perlu anda bisa tempatkan sebuah akuarium yang berukuran sedang sehingga apabila anda jenuh, anda dapat menikmati pemandangan yang hidup. Apabila anda menginginkan kesan yang professional dan pengerjaan yang cepat anda bisa menempelkan wallpaper dengan warna yang lembut dan bermotif. Anda perlu juga untuk memasang AC agar tercipta nuansa yang sejuk. Kenyamanan adalah sangat penting sehingga kantor harus di rancang senyaman mungkin. Pastikan penerangan dalam ruangan cukup, atau bisa dilakukan pengaturan jumlah intensitas cahanya.

 3. Apabila ruangan telah siap maka selanjutnya anda harus mempersiapkan furniture untuk kantor anda. Belilah meja dan kursi pribadi yang cukup nyaman. Pilihlah meja kantor yang berwarna gelap dan lapang atau disesuaikan dengan suasana ruangan. Untuk kursi pribadi anda pilihlah kursi putar yang memiliki sandaran punggung anda dengan nyaman.

4. Selanjutnya, adalah yang paling penting yaitu perangkat komputer untuk melakukan bisnis forex online. Jika anda ingin yang simple dan tidak memakan banyak tempat anda dapat menggunakan laptop. Untuk mengikuti pergerakan harga  anda bisa menyediakan multi terminal dengan menambahkan satu atau dua LCD/LED monitor yang di pasang di atas meja kerja anda yang sudah disesuaikan. Selain itu anda bisa juga pasang di dinding anda TV flat LCD/LED dengan ukuran sedang misal 32 inch yang terhubung dengan tv kabel untuk melihat berita ekonomi dunia secara live.

5. Pastikan koneksi internet anda adalah koneksi yang stabil. Anda bisa belangganan koneksi internet menggunakan modem yang biasanya sudah  dalam satu paket dengan penyedia layanan koneksi internet. Anda saya sarankan untuk berlangganan koneksi unlimited, karena dengan demikian anda bisa melakukan online tanpa khawatir selama 24 jam nonstop.

Demikian hal hal yang perlu diperhatikan dan dilengkapi apabila kita akan memulai bisnis trading forex online di rumah. Suatu hal yang mungkin kita lakukan dan yang jelas kita akan lebih dekat dengan keluarga. Salam trading…

Pengunaan Trendline sebagai salah satu strategy forex.

Tidak ada indikator di dunia perdagangan  Forex yang sempurna. Dengan menggunakan kombinasi indikator untuk mengidentifikasi arah pergerakan yang sesuai harapan dan  yang menguntungkan diharapkan dapat menghasilkan keuntungan tinggi selama periode waktu tertentu.

Trendlines indikator layak dipertimbangkan sebagai salah satu alat perdagangan Forex .Dalam hal ini trendlines sendiri tidak memberikan sinyal yang cukup kuat untuk menjamin perdagangan akan sesuai dengan harapan. Untuk itu perlu ditambahkan indikator lain sebagai acuan tambahan. Berikut ini akan saya sampaikan salah satu strategi dengan menggunakan trendline indikator. Tiga Trendline Strategi.Perhatikan tiga jenis Trendlines yang perlu di ketahui dan di gunakan .Trendlines adalah garis yang ditarik di seluruh titik terendah  dalam uptrend , dan tertinggi dalam kecenderungan harga menurun / downtrend  . Semakin banyak lilin ke kiri dan kanan lilin terendah dalam uptrend atau lilin tertinggi dalam downtrend membuat titik rendah atau tinggi lebih signifikan .

1. Trendlines  sort term /Jangka Pendek.

Menggambar garis pada  dua titik terendah ( untuk uptrend ) atau tertinggi ( untuk downtrend ) . Metode ini dijalankan dan  diamati pada kerangka waktu yang lebih kecil seperti 15 menit atau 30 menit chart.

2 . Trendlines Medium Term / Jangka Menengah

Dengan cara yang sama dengan metode jangka pendek tetapi dijalankan pada waktu yang lebih tinggi seperti grafik 60 menit .

3 . Trendlines  Long Term / Jangka Panjang

Gunakan time frame yang lebih tinggi seperti grafik 4 jam atau daily chart untuk menggambar Trendlines jangka panjang dengan  menggunakan metode yang sama dijelaskan untuk Medium Term Trendlines .Trendline jangka panjang dapat menjadi idikator perdagangan Forex yang akurat . Perlu diingat bahwa daily chart digunakan oleh  pedagang dengan volume transaksi yang besar . Pedagang tersebut mungkin tidak terlibat dalam gerakan kecil pada tingkat harian. Mereka lebih peduli tentang mengambil posisi pada pasangan mata uang secara jangka panjang.

Menggunakan Trendlines sebagai indikator Forex merupakan strategi yang efektif. Trendlines pada jangka waktu singkat hanya akan  memberikan gambaran tentang harga pada saat ini . Trendline ini sering rusak atau berbalik arah selama sehari. Ini mungkin bukan ide yang baik untuk masuk dalam  perdagangan berdasarkan trendline dalam kerangka waktu kecil .Namun, dalam hal ini Trendline dapat  menjadi alat perdagangan Forex yang sangat berguna, jika anda melihat harga kembali menguji trendline pada frame waktu yang lebih tinggi.

Mengetahui Tentang Indikator Teknikal Forex.

Indikator teknis dalam  forex sangat berguna bila dikombinasikan , dua atau lebih dari indikator bila digabungkan akan menghasilkan suatu kesimpulan tentang kecenderungan pergerakan harga selanjutnya dan tentunya ini dapat digunakan sebagai salah satu teknik memasuki pasar forex. Masalahnya adalah ketika trader melakukan kesalahan dalam penerapan  rumus. 

Indikator teknis adalah alat yang dapat menunjukkan kecenderungan pasar . Namun, seorang trader tidak harus bergantung pada indikator tersebut sepenuhnya dan membabi buta bertransaksi hanya karena data indikator tersebut . Indikator harus digunakan untuk memprediksi pergerakan berbagai mata uang  negara. Namun, anda harus diingat bagaimana seperti apa pergerakan pasar forex terjadi . Mempercayai penilaian dan mengambil risiko harus juga  dihitung .

Kesalahan umum kedua bahwa pedagang  tidak melacak derivatif forex formula tertentu , sehingga data yang didapat tidak benar benar akurat yang pada akhirnya menimbulkan kerugian. Anyway, memahami dalam menggunakan  beberapa indikator merupakan hal yang bijaksana pada waktu tertentu ( memberi penekanan pada indikator tertentu ) akan meminimalkan risiko secara dramatis .

 Berikut ini adalah empat klasifikasi dasar indikator teknis dalam forex :

1 . Indikator Trend : Kelompok ini terdiri dari rata-rata bergerak , parabolic SAR , dan MACD sebagai yang utama . Gerakan trend membantu dalam menentukan waktu untuk memulai masuk pasar forex.

2 . Indikator Momentum : Indikator-indikator ini berosilasi oleh alam . Indikator ini memberikan informasi tentang posisi overbought atau oversold di pasar forex . Mereka juga menunjukkan sinyal untuk tren baru . Yang paling disukai dalam kelompok ini adalah Stochastic , RSI , dan CCI .

3 .Indikator Volume : Mutasi harga tergantung pada volume yang telah diperdagangkan .Artinya , pergerakan harga yang berakar dari volume tinggi menerima sinyal lebih kuat dari mereka terinspirasi oleh sebaliknya. Indikator Volume termasuk indeks berlaku, Chaikin Money Flow, indeks aliran uang , dan sejenisnya .

4 .Indikator Volatilitas : Kelompok ini memprediksi volatilitas pasar , mengingat perubahan yang nyata terjadi dari volume yang mendasari serta perilaku harga masing-masing.